Cerita Sex Ngentot Mesum Sedarah Tante Minta Jatah

Cerita Sex ini berjudul “Ngentot Mesum Sedarah Tante Minta Jatah” Cerita Dewasa,Cerita Hot,Cerita Sex Panas,Cerita Sex Bokep,Kisah Seks,Kisah Mesum,Cerita Sex Tante,Cerita Sex Sedarah,Cerita Sex Janda,Jilbab,Terbaru 2020.

Ceritasexindo – Aku seorang pekerja di suatu perusahan ternama dibandung. Aku sudah memiliki seorang Istri yang cantik dan baik ditambah lagi bertubuh bagus seperti model, tetapi kami baru saja menikah 1bulan.
Aku memiliki tinggi 170cm dg berat 65 kg. Kebeneran Istriku tidak tinggal denganku sudah 2 minggu setelah pernikahan kami karena dia ada urusan dengan Orangtuanya.
Aku mau cerita pengalaman pribadiku 1 tahun blakangan dan masih berlanjut sampai sekarang.

karena aku sudah 2 minggu tidak dapat jatah dari istriku, Aku malah lebih sering memerhatiin Tante Friska. Tante Friska memiliki wajah cantik mirip orang jepang. Karna aku sudah sangat akrab dengan Tante Friska semenjak Istriku pergi, aku sering berkunjung ke rumah mereka yang tidak jauh dari rumahku. Kadang sampai larut malam, ga jarang kami ditinggal berdua. Tante Friska masihlah berumur 30 tahun

yang selama ini kuterawang Tante Friska memakai Bra sekitar 36A cukup membuat mata lelaki meliriknya. Tante Friska selalu murung ketika keluar dari kamar diatas jam 12 malam.
Mungkin Tante Friska belum puas dengan Nafsu Sexnya, Sedangkan Suaminya sudah hampir berumur dan tidak punya tenaga Fit lagi.
Suatu ketika Suaminya sedang tidak ada dirumah alias pergi keluar kota. Waktu aku datang ke rumah Tante Friska aku melihat rumah sangat sunyi.

Aku mencari tau apakah ada orang di rumah. Aku terkejut ketika membuka pintu kamar Tante Friska. Aku melihat Tante Friska lagi telanjang tidur telentang dengan kaki ngangkang sambil memasukan dildo kedalam memeknya. Tante Friska kaget melihatku yang terdiam memandangi tubuh telanjangnya. Aku melihat payudara masih kencang, vagina mulus habis dicukur dan berwarna pink.
Tante Friska menyapaku dgn terbata.

”Handi? Jangan didepan pintu gitu! Masuk dan Kunci” katanya.
“Aduh, Tante Kok sampe Masukin dildo sih? Kurang Puas yah diranjang sama Om Parhan” jawabku.
“Ehmm, Iyah Begitulah Makanya tante Oral Sendiri” katnaya padaku sambil duduk disudut ranjang murung.
“Kasihan banget, Yaudah Handi keluar yah. Tante Lanjutin aja dulu” jawabku.

“Hei! Kamu jangan bilang2 orang yah Handi.” kata mami.
“Iyah santai aja, Handi ngerti kok!” kataku pergi membuka pintu
“Eh Handi sebentar! Tante mau ngomong sesuatu kamu didalam aja dulu” katanya dengan senyum yang agak binal.
“Kamu mau bantu tante ngelanjutin lagi? Nanggugung sayang” kata Tante Friska.
“Gimana yah? Handi juga mau sih soalnya udah 2 minggu gak ngejatah sama Ayu” kataku sambil menatap dalam matanya tante.

Aku langsung deg2an antara percaya dan gak. aku langsung memeluk tubuhnya, dan kumencium bibir Tante. Mata Tante terpejam, nafasnya mulai memburu.
Ku arahkan ciumanku ke kupingnya dan membuat Tante mendesah…

“Sshhh…Puaskan Tantee, Handi!!” katanya
Tangan kiriku meremas2 dan memilin putingnya yang sudah mulai mengeras. Sementara bibirku pindah ke payudara yang lain. Hanya erangan Tante yang terdengar jelas.
Setelah puas Dengan Toketnya, bibirku berangsur ke bawah sampai akhirnya berhenti pada gundukan vaginanya. Ciumanku terhenti, aku buka lebar paha Tante yang sedang dimabuk birahi. Kubuka bibir vaginanya dan tersembul lah klitorisnya.

Dengan rakus kucium dan kujilati vagina yang sudah basah dari tadi karna cairannya memeknya. Bau harum yg membuatku tambah bernafsu.
Mami mendesah. “Handiii Iyyah…Aahhkss…Eennak..Seedott Ituuuu!!” erangnya disertai badannya mengejang dan pahanya menjepit kepalaku.
Rupanya Tante Tak tahan dan Orgasme
Aku berbaring di samping Tante dan memeluknya.
Aku mengecup keningnya, dan berkata “Tante kenapa? Nyesal yah ngentot sam Handi?” Tante hanya diam.

Tanganku pun mulai memainkan puting Tante, putingnya pun mengeras. Lalu ku pindahkan tanganku ke vagina Tante. Lalu Tante kembali mendesah dan vaginanya pun mulai basah.
Bibirku ku dekatkan ke bibir Tante Friska, Tante pun mengerti dan kami mulai berciuman. Lidahnya pun bermain dalam bibirku. Tangan Tante mulai berani memegangi Kontolku yg mulai mengeras. Tante membuka celanaku dengan mudah.
Tante mulai mengocok kontolku yang besar dan keras. Aku mengambil posisi telentang. Tante pun tahu kalo aku minta dioral. Mami bangkit dan terpana.

”Kontolmu luar biasa besarnya,Tante suka banget”
Lalu dijilatinya dari ujung ke pangkal sampai ke kepala kontolku.
Aku melihat dengan jelas vagina itu bersih. Sedotan2 Tante sangat merangsangku. Aku terus menjilati klitoris Tante sambil memasukkan jariku ke lubang kenikmatan Tante. Aku menghujamkan jariku dgn kencang dan membuat lubang vagina mami semakin basah.

Sedotan Tante mulai tak terkendali, pinggulnya bergoyang2. Tak lama kemudia vmelepas sedotannya dan menekan pantatnya ke mukaku. Badannya kelonjotan.
“Tante keluar lagi. Kamu hebat Handi, Tante sampai keluar dua kali dgn lidahmu. Tante Hisap aja kontol kamu, Dasar Nakal” kata Tante yg masih menikmati sisa2 orgasmenya.
Aku langsung memutar badan Tante menghadap ke arahku. kuarahkan kontolku dihadapan memeknya dan kumasukan perlahan kepalanya kedalam lubangmemeknya yang masih sempit

“Masih seret aja yah tan, masih enak nih” tanyaku
“hehe kamu yah, pokoknya kamu harus kasih kepuasan yang luar biasa yah” kata Tante.
“Iyahh sayang,” kata Tante sambil menggoyangkan tubuhnya sedikit demi sedikit.

Setelah berusaha keras, akhirnya amblas juga. Tante berhenti sejanak untyk menikmati kontol yg besar kini berada dalam vaginanya.
Bebetapa saat kemudian Tante mengangkat tubuhnya dan bergoyang naik turun. Aku mengimbangi gerakan Tante sambil memainkan putingnya.
15 menit kemudian Tante semakin liar, tubuhnya mulai berkeringat. Tante meracau kelojotan dan ambruk lagi. terasa sekali kontolku hangat dibasahi cairan Orgasme Tante Semok Dan Enakk

“Tante keluar lagi, Tante capek. Kamu masih belum ya sayang?” katanya.
“Gantian kamu yg di atas ya” lanjutnya lagi.
Aku membalikan tubuhnya, dan memompa vagina Tante yg hangat dan sempit karna lama ga dipake. Aku terus memacu gerakan ku, dan mami mendesah lagi.
“Sayang, kamu kuat amat, kontol kamu enak” racau Tante.

“Memek Tante juga enak bangett malah, aku jadi kecanduan. Boleh aku minta terus Tante??” kataku.
“Kapanpun kamu mau, Tante akan kasih. Tante janji sayang…Kencangin sayang, mami udah mau….keluaaarrrrrr!!!!!! Aakkkssssssss” tubuh Tante kejang lagi.
Aku menciumi bibirnya…Nafas mami tersengal2 karna udah mengalami 4 kali orgasme…

Aku menyuruh mami nungging. Aku melihat analnya juga putih bersih dan membuatku semakin bernafsu. Aku buka lubangnya dan memasukkan ujung kontolku ke lubang anal mami. Mami
“Ahhksk Iyyahhss sayanng kamuu naakll!! Maainin Duburr Tantee! Aahhkkss Saakiitt!!”
“Aawwwwhhh Aaahhh Eennak Tannn Jepiit Teruss batang Handii!! Dasar Tantee Pemuas Nafssuu Aahhkks Eennakk NGENTOTTTT”
rancauku tak karuan sambil kugoyang cepat2 lubang duburnya sampai teriak kotor agar Tante Friska Semakin sange berat
“akh…sakit sayang…pelan dong. Ahahkkss eennak Enntott Lagii Aahkksks” teriak Tantee
“Uuhh Uuuhh Ennak banget Pantat Tantee Muda! Aahkks Tokett Besarr Ahahkkss Akuu mauu kelluuarrr!! ahhhksss” Rancauuku

Kupompa semakin kencang lagi tubuh mami dengan lubang yang kembat kembut membuat kontolku dipijet2. Kulihat tangan tante menggapai botol babyoil itu. Ternyata mami memasukkan botol itu ke lubang vaginanya dan mengocoknya.
Setelah 15 menit memompa anal Tante, aku merasa akan orgasme. Aku mempercepat goyanganku dan akhirnya kubenamkan kontolku ke dalam analnya Tante dan crot…crot…sekitar 8-10 kali tembakan dan Tante Friska pun mengelinjang super karena memeknya banjir oleh orgasmenya juga karena sange juga!

“Kamu hebat sayang, kapan2 kita ulangi lagi ya. Tetap jaga rahasia kita”
“Tante jg ga kalah sama wanita muda, vagina Tante hangat dan sempit. Ini akan jadi rahasia kita berdua ya mi” jawabku.
Lalu kami berkemas utk pergi ke rmhnya yg baru karna kekasihku udah lama menunggu disana.
Sejak saat itu sampai sekarang kami sering melakukan hubungan terlarang tapi asyik itu.