Cerita Sex Ngentot Memek Basah Gadis Binal

Tapi akhirnya akupun menikmati adegan mesum itu, walau sebenarnya aku tidak pernah ada niat sama seklai untuk melakukan hal itu. Tapi dengan Melati akupun melakukannya, Melati adalah gadis yang masih duduk di bnagku SMA. Aku mengenalnya lewat teman satu kampusku Ira namanya saat itu di rumah Ira tersebut ada acara dan Melati merupakan teman dari adiknya Ira.

Awalnya kami saling tukar nomor pin bbm, dan Melati begitu aktif menghubungi lewat chating bbm. Dan aku rasa lumrah dia melakukan hal itu karena anak SMA masih labil pikirku, sebagai cowok yang sudah tidak ada pasangan atau jomblo akupun membalas setiap chating yang dia kirim untukku. lama-lama kamipun tambah dekat dan lebih saling mengenal meskipun tanpa campur tangan Ira lagi.

Aku kira Melati hanya anak ABG yang masih belum mengenal kata cerita ngentot atau lainnya. Tapi aku salah menilainya karena secara tidak langsung akupun melakukan hal itu sendiri, berdua melakukan adegan cerita ngentot. Saat itu Melati datang ke tempat kostku dengan masih menganakan seragam sekolahnya, kebetulan akupun lagi tidak ada kelas jadi memang tidak ke kampus.

Jam baru menunjukan 11 siang saat Melati menggedor pintu kamarku. Saat aku buka dengan malas dan aku terkejut melihat Melati sudah ada di depan pintu “Lha..kamu tidak sekolah..?” Dia nyelonong masuk sambil berkata “Mas fajar kok masih kaget sich.. bukannya Mel sudah telpon dan bilang mau datang kesini..” Aku masih berdiri di pintu “Iya.. tapi aku kira nanti sepulang kamu dari sekolah..” Jawabku masih dengan malas.

Melati bukannya melihat wajahku yang masih badmood tapi dia dengan santainya menyalakn televisi, dan dengan santainya pula dia duduk di kasurku. Aku yang masih di dera rasa kantuk karena semalam begadang sampai pagi tadi baru tidur “Iiihh.. mas.. Fajaar.. kok bobok lagi sich..” Namun aku tidak menggubrisnya tetap saja aku tidur di sebelah Melati yang tengah duduk di kasurku.

Sebenarnya aku tidak lagi ngantuk namun aku tetap bersikap seolah aku tidak dapat membuka mataku, aku lihat Melati menatapku dan kembali aku menutup mataku. Namun aku merasakan kalau dia semkain dekat dan wajahnya begitu dekat padaku karena desah nafasnya dapat aku rasakan di wajahku, aku kaget karena tiba-tiba dia melumat bibirku aku berusaha menariknya.

Tapi bibirku sudah di kulum dengan lihainya oleh bibir Melati “Aaaggghhh.. eeeeeuuummpphh.. mas.. belum mandi aaahhhh..” Aku dapat menarik wajahku tapi dengan eratnya dia dekap tubuhku lalu kembali melumat bibirku, dan kini aku tidak membuang kesempatan dengan lembutnya aku balas kecupan yang di berikan Melati padaku kamipun saling melumat bibir di atas kasurku.

Dengan lembut juga aku meremas buah dadanya karena Melati sendiri yang memintaku “Ayo.. mas… ini.. jangan dibiarin.. aaahhh..” Dia letakkan tanganku di atas buah dadanya dan aku lansgung saja meremasnya mendapat kesempatan seperti itu. Diapun menggelinjang pasrah dan dapat aku rasakan kalau dia benar-benar sange rupanya dan aku tahu ini bukan kali pertama dia melakukannya.

Melati membuka matanya lalu dia lepas bajunya satu persatu sedangkan tatapan matanya begitu tajam padaku “OOouuugghhhhh….. aaaayooo.. maaas… aaaagggggghh… aaaagghh…. aaaggghh..” Dia melebarkan pahanya dan segera menarik tangaku, meskipun baru pertama kali melakukan adegan seperti dalam cerita ngentot tapi aku bersikap seolah telah pengalaman melakukan mesum.

Kini tubuhku sudah berada di atas tubuhnya begitu juga dengan kontolku sudah menyelinap dalam memeknya, yang aku rasa basah namun tetap saja aku bergerak dengan perlahan awalnya “OOOuuggggghhhh… ooouugggghh… aaaagggghhhh…. aaaaggghhh… aaaagggghhhh… aaaaggggghh… niikmaat… saayaaaaaang…” Desahnya padaku dan semakin membangkitkan gairahku.

Dengan semakin cepat akupun mencoba memberikan gerakan terbaik pada Melati, tapi justru dia yang mengejutkanku. Melati membalikan tubuhku dan kini dia berada di atas tubuhku layaknya naik kereta diapun menggoyang pantatnya di atas tubuhku “Ooouuggghh… aaaaagggggghhh…. oooouugghh.. Meeel… aaaaggghh… aaaaaaggghhh.” Nikmat sungguh nikmat rasanya seluruh tubuhku.

Kini Melati semakin cepat membuat gerakan naik turun di atas tubuhku seakan mengasah kontolku dengan gerakan seperti tadi “OOouugggghhh… aaaagggghh.. aaaaaggghhh.. aaagggggghh.. Meeel.. aaaaku… aaaaaaaggghhh… aaaaaaggggghhh… aaaaggggghh.. ” muncrat juga spermaku memenuhi lubang memek Melati yang aku lihat dia tersenyum padaku dan menciumku tepat di wajahku.

Rupanya Melati begitu fasih melakukan adegan seperti dalam cerita ngentot. Dia terkulai lemas di atas tubuhku dan aku mendekapnya dengan erat, serasa trenyuh hatiku ketika mendengar bisikan Melati di telingaku “Melati.. sering membayangkan mas Fajar… dan Melati sayaang sama mas fajar..” Aku tersenyum mendengar gadis binal ini lalu aku kecup bibirnya.